Panduan Menanam Semangka Di Pot

Salah satu cara yang lagi ngetren atau terkenal yakni dengan memakai media pot atau polibag. Dengan menanaman tumbuhan di dalam media ini akan lebih memudahkan melaksanakan pemeliharaan, pengawasan dan pengontrolan serta dengan media ini sangat tidak memakan daerah atau lahan. Dengan media ini anda sanggup menanam di pekarangan rumah, belakang rumah bahkan juga di gudang yang tidak terpakai. Jika berminat mari kita lihat cara membudidayakan tumbuhan semangka dengan pot atau polibag dengan muda.

Pemilihan Bibit semangka

Pemilihan bibit sangatlah penting di lakukan, yang akan menghasilkan tumbuhan berkualitas dan juga banyak menghasilkan produktivitas. Perbanyakan tumbuhan ini memakai biji yang pribadi anda beli di sebuah tokoh pertanian. Benih atau biji yang kita pilih tergantug dengan varietes sesuai dengan impian petani. Benih yang di pilih berupa sehat, mengkilap, berwrna hitam atau kecoklatan, tidak terjangkit hama dan juga tidak abnormal. Setelah menemukan pribadi lakukan perendaman dengan fungisida selama 24 jam atau kurang, bertujuan semoga tidak gampang terjangkit hama dan penyakit.

Pengelolahan media tanam

Dalam pengelolahan media tanam ini harus perhatikan langkah- langkah berikut ini :

• Sebelum penanaman di lakukan sebaiknya carilah tanah yang gembur, subur dan banyak mengandung materi organik.
• Setelah menemukan lakukan pengadukan atau pencangkulan, serta mencampukan sedikit atau secukupnya pupuk sangkar atau pupuk kompos hingga merata.
• Setelah itu diamkan beberapa ahad sebelum tanam.
• Kemudian itu, lakukan pemasukan ke media pot dengan ukuran tergantung petani, baik sedang, besar maupun yang lainnya.
• Memasukannya dengan hati-hati tanpa merusak pot atau polibag, hingga penuh dan lakukan penyiraman hingga lembab. Dan siap di tanam.

Penanaman Tanaman Semangka

Setelah media tanam sudah akibat selanjutnya yakni menanam tumbuhan semangka yang sudah di rendam tersebut. Penanaman ini di lakukan dengan menciptakan lubang tanam 2-3 cm, kemudian masukan 2-3 benih semangka, kemudian kaukan penimbuna benih dengan permukaan tanah atau sisa tanah yang di buat untuk pengelolahan media tanam. Dan lakukan penyiraman hingga lembab.

Pemeliharaan Tanaman Semangka

Pemeliharaan tumbuhan ini sanggup di lakukan dengan cara penyulaman, penyiangan , penyiraman, pemupukan dan pengendalian hama dan penyakit. Penyulaman di lakukan sekitar 1 ahad sesudah tanam mengantikan tumbuhan yang sudah mati dengan benih yang baru. Penyiangan di lakukan dengan membersihkan gulma, atau tumbuhan liar yang berada di sekitar tumbuhan semangka. Penyiraman di lakukan dua kali dalam satu hari, dan jangan hingga terlalu berlebihan. Pemupukan di lakukan dengan memperlihatkan pupuk kandang, Urea , TSP dan lainnya sesuai dengan takaran. Sedangkan pengendalian hama dan penyakit harus di lakukan sanitasi dan juga penyemprotan fungisida dan insektisida jikalau sudah mengetahui tanda-tanda serangan. 

Pemanenan Tanaman Semangka

Tanaman semangka sanggup di panen saat 2-3 bulan sesudah tumbuhan bahkan lebih tergantung dengan pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Pemanen ini di tandai dengan buah yang sudah membesar, warna yang mengkilap, tangai batang sudah menguning atau kering dan juga lainnya. Pemanen ini di lakukan dengan cara memetiknya pribadi atau memotong tangkai batang semangka.

Share this post