Tanaman Yang Cocok Untuk Tumbuhan Pagar

Pagar hidup memang sudah semakin jarang digunakan. Bisa jadi alasannya yaitu kurang bisa melindungi rumah, sehingga pemilik lebih bahagia memakai pagar tembok yang tinggi. Atau juga alasannya yaitu tingkat kesibukan yang tinggi, sehingga dikhawatirkan tidak bisa merawat tumbuhan dengan baik. Padahal, pagar tumbuhan bisa menambah resapan air dan membantu membersihkan udara.

Bagi Anda yang berminat mempunyai pagar tanaman, berikut ini jenis-jenis flora yang biasa dipakai sebagai pagar hidup.

1. Teh-tehan

Tumbuhan ini memang sekilas seolah-olah denga teh, alasannya yaitu termasuk tumbuhan semak. Tanaman ini juga banyak ditumbuhkan untuk lalu dipangkas dengan bermacam-macam bentuk, mulai bentuk kotak standard, bulat, spiral, hingga aneka binatang. Tanaman ini memang sangat gampang dibuat dan bisa melindungi rumah dengan penanaman yang cukup rapat. Perawatan tumbuhan ini cukup mudah, cukup dengan disiram secukupnya setiap hari.

2. Duranta repens (pangkas)

Tanaman ini kerap disebut juga dengan Anak Nakal. Duranta repens sangat gampang tumbuh dan sering kita temui di halaman rumah atau taman umum. Umumnya memang dipakai sebagai flora pembatas ground cover dan hanya setinggi 20cm-an. Duranta repens terdiri atas 2 warna, warna hijau dan hijau kekuningan. Kelemahannya yaitu kalau sudah tumbuh lebih dari 75 cm, maka bab bawah tidak lagi bercabang dan berdaun, jadi terkesan ada lubang di pagar. Untuk memperbanya, bisa dengan stek.

3. Bunga soka

Bunga soka juga lebih banyak dipakai sebagai hiasan taman. Padahal, bunga ini akan sangat bagus kalau dijadikan pagar dengan bunga-bunganya yang berwarna merah. Soka juga termasuk flora perdu dan gampang dipangkas. Soka perlu disiram secara rutin dan diberi kompos paling tidak sebulan sekali. Tambahkan vitamin kalau mulai enggan berbunga

4. Beluntas

Beluntas selain bisa dijadikan obat-obatan herbal dan jamu, juga bisa dimanfaatkan sebagai pagar pekarangan rumah. Tanaman ini bisa tumbuh bahkan tanpa perawatan khusus. Namun, untuk mempunyai tampilan yang rapi, perlu dipangkas setidaknya sebulan sekali.

5. Bunga sepatu

Selain bunga soka, tanaman berbunga yang bisa dijadikan pagar hidup yaitu flora bunga sepatu. Tanaman ini juga menyukai sinar matahari. Pemupukan dengan pupuk sangkar atau kompos dilakukan sebulan sekali dengan dosis 200 gr/tanaman. Untuk memperbanyak atau mengembangbiakkannya, bisa dilakukan dengan pencakokan. Pada awal tanam, siapkan lubang sedalam 20 cm.

Share this post